Buscar

Cara Cepat Hamil & Tips Hamil
Rezeki dari SMS

Sep 27, 2007

Fifty-fifty

Saya dan seorang pakar ekonomi dari World Bank yang berasal dari Toronto, Canada sedang melakukan studi mengenai fenomena banyaknya ayam broiler (pedaging) yang diternakkan di daerah Ciamis - Jawa Barat.
Setelah berputar-putar melihat kandang-kandang ayam, sang konsultan dan saya mulai merasa lapar dan mulai berputar-putar mencari restoran yang ada di Ciamis. Tapi tampaknya tidak banyak pilihan. Sedangkan "stomach cannot wait". Jadi, ya sudah. Saya ajak saja untuk makan direstoran terbesar yang ada di kota ini.
Ternyata restoran ini hanya menjual sop, saja. Tak ada pilihan lain.
Ya, sudah. Kami pesan sop untuk kami berdua.
Diluar dugaan saya, dan terutama sang konsultan, sop yang disajikan enak sekali. Sampai sang konsultan nambah berkali-kali.
"Saya pikir, sop terenak itu hanya ada di Toronto, tetapi rupanya sop Ciamis ini benar-benar luar biasa".
Begitu penasarannya, sampai sang pelayan pun dipanggil sambil bisik-bisik.
"Ini sop kok enak sekali. Apa resepnya?"
Sang pelayan menggelengkan kepalanya. Enggan untuk menjawab. Sang konsultan - mulai faham. Mungkin diperlukan gambar Sudirman untuk membuka mulut yang terkunci. Selembar dua-puluh ribuan segera berpindah tangan.
"Apa resepnya?"
"Anu-anu ......" sang pelayan tetap ragu-ragu, walaupun uang dua puluh ribuan sudah masuk kantong. Sang Konsultan mulai jengkel. Ahirnya dua lembar 50ribuan segera diselipkan.
"Ini sop biasa pak"
"Sop apa?"
"Anu... pak. Sop ayam!"
"Ah... tak mungkin. Saya ini ahli ayam yang sudah keliling dunia! Pasti ada sesuatu yang dirahasiakan!"
"Benar pak. Ini daging ayam spesial. Pak"
"Apanya yang spesial?"sang konsultan mulai tidak sabar.
"Nganu .... pak. Ini rahasia keluarga yang turun temurun. Saya tak boleh menceritakannya."
Sang Konsultan semakin paham. Itu artinya, perlu tambahan pelicin.Dan angka seratus dengan gambar George Washington pun --- apa boleh buat-- berpindah tangan juga.
"Tapi Bapak jangan bilang sama siapapun. Sop ayam tadi ..." si pelayan sedikit ragu-ragu, menengok kiri kanan, kemudian berbisik " ... dicampur sedikit daging kuda".
"Sedikit? Berapa banyak? Kok bisa enak sekali sopnya?"
"Nganu...pak. Fifty-fifty!" dengan rasa bersalah si pelayan mengaku juga.
"Fifty-fifty? Maksudnya sekilo daging ayam dicampur dengan sekilo daging kuda?"
"Bukan, pak. Satu ekor ayam dan satu ekor kuda!"

0 comments:

¿Te animas a decir algo?

Rahasia Puaskan Istri Anda

Tags

Abu Nawas (29) Amazing (27) Anak Kecil (33) Aneh Dan Unik (28) BB++ (57) bego (146) Cerita (47) cerita anak (29) CERITA LUCU (181) Cerita lucu abu nawas (38) CERITA LUCU DEWASA (84) cerita manajemen (20) cerita ngakak (122) Cerita ngocol (76) cerita pendek (179) cerpen (65) Cewe Cowo (64) Dokter (66) dongeng sang kancil (28) English Joke (32) English Jokes (57) Five story (24) Gallery (20) Gambar (89) Gambar n Foto Lucu (52) Gambar Plesetan (315) goblog (151) gokil (341) Guru (102) Heboh (105) hikayat abu nawas (28) Hot Spot (34) HP (40) humor (99) humor abu nawas (37) Humor and Jokes (87) Humor Dewasa (117) Humor Indonesia (70) Humor Umum (112) Iklan Kocak (46) Indonesian Jokes (70) Info (130) Istri (75) Keren (49) Kesehatan (28) Kisah Abu Nawas (66) kocak (340) Komik (299) Komik dewasa (30) Komik Mahasiswa (123) koplak (348) Kumpulan Cerita Humor Dewasa Lucu (118) Kumpulan SMS Humor Lucu (40) lirik lagu keren (29) Lucu (389) Mahasiswa (37) Maho (61) Mengenal Diri (58) Murid (54) ngakak (352) Ngeri (28) Ngocol Aja (113) Parah (48) Pasien (30) Pelayan (36) Pembeli (38) Pengetahuan (35) Penjual (53) pluralisme dan kebenaran (33) Polisi (63) psikologi (25) puisi (106) Sekolah (55) Seven story (35) Sex (35) SMS (83) Sms Cinta (88) sms idul fitri (40) Sms iseng (286) Sms Jail (52) Sms lucu (204) Sms Narsis (62) Sms Romantis (80) sms ucapan selamat tidur (86) Sms untuk pacar (62) Sms untuk sahabat (70) Sms untuk teman (88) Suami (41) Teka Teki (36) Tips (66) Top sepuluh (53) Top Ten (43) Umum (75) video (74) Wanita (48)
Rezeki dari SMS
 
Kumpulan Humor Terbaru | Copyright © 2011 Diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger