Suatu ketika terjadi tabrakan antara sebuah mobil dan seorang pengendara motor. Pengendara motor yang tertabrak jatuh dan tak sadarkan diri. Korban lalu dilarikan ke sebuah rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Korban sempat tak sadarkan diri selama beberapa hari. Sementara pihak kepolisian tidak bisa memproses kasus tabrakan ini karena tidak ditemukan tanda pengenal apapun pada korban.
Pada hari ketiga korban mulai siuman. Setelah mendapat perawatan, dokter kemudian mendatangi korban kecelakaan untuk mencari tahu data si pasien.
Dokter : "Bagaimana perasaan Anda hari ini?"
Pasien : "Masih pusing dokter. Berapa hari saya di sini?"
Dokter : "Anda tidak sadar selama tiga hari sejak kecelakaan itu"
Dokter : "Kami perlu beberapa data dari Anda seperti nama dan alamat Anda"
Pasien : "Untuk Apa dokter?"
Dokter : "Agar kami bisa memberi tahu keluarga Anda tentunya"
Pasien : "Oh... Tidak perlu, Dok. Keluarga saya sudah tahu nama dan alamat saya"
Korban sempat tak sadarkan diri selama beberapa hari. Sementara pihak kepolisian tidak bisa memproses kasus tabrakan ini karena tidak ditemukan tanda pengenal apapun pada korban.
Pada hari ketiga korban mulai siuman. Setelah mendapat perawatan, dokter kemudian mendatangi korban kecelakaan untuk mencari tahu data si pasien.
Dokter : "Bagaimana perasaan Anda hari ini?"
Pasien : "Masih pusing dokter. Berapa hari saya di sini?"
Dokter : "Anda tidak sadar selama tiga hari sejak kecelakaan itu"
Dokter : "Kami perlu beberapa data dari Anda seperti nama dan alamat Anda"
Pasien : "Untuk Apa dokter?"
Dokter : "Agar kami bisa memberi tahu keluarga Anda tentunya"
Pasien : "Oh... Tidak perlu, Dok. Keluarga saya sudah tahu nama dan alamat saya"
0 comments:
¿Te animas a decir algo?