Hari pertama nan indah di sebuah TK Mawar
Merah yang diasuh oleh seorang Ibu guru
berjiwa Komunis.
Ibu Guru ini mulai memasuki kelas Nol besar
Dan ia mulai mengajar kepada anak2 TK tersebut
tentang Faham Atheisme (Faham Tidak Bertuhan).
Ia mulai mengambil sebuah penghapus papan
tulis, dan mulai berkata pada anak2 TK di
kelasnya itu:
" Anak-anak, penghapus papan tulis ini
kelihatan gak???", sambil tangannya mengacung-acungkan
penghapus di depan kelas...
"KELIHATAAAAAN !!!", kata anak2 TK serempak
dan bersemangat.
"Yang terlihat menunjukan Keber-ada-an maka,
Kalau penghapus ini kelihatan artinya
penghapus ini ada nggaaak?", tanyanya lagi kepada murid
muridnya.
"ADAAAAAAAA! !", kata anak2 itu penuh
semangat.
Kemudian ia mulai menaruh penghapus papan
tulis di meja. Ia lalu mengambil sebuah kapur putih.
Kemudian berkata kembali pada murid-muridnya:
"Anak-anak KAPUR ini kelihatan nggaak???",
sambil tangannya kembali mengacungkan kapur
di depan kelas.
"KELIHATAAAAAN !!!", kata anak2 TK serempak
dan bersemangat.
"Nah !! Kalau kapur ini terlihat berarti
kapur ini ada...nggak? " ,tanyanya lagi kepada murid -
muridnya.
"ADAAAAAAAA! !", kata anak2 TK itu semangat tanpa
tedeng aling2.
Lalu sang guru mulai memasukan doktrin2
komunismenya kepada anak-anak TK tersebut.
"ANAK-ANAK ! TUHAN ITU
KELIHATAN... ..NGGAK?? ??" Tanyanya lebih
semangat kepada anak muridnya.
"GAAAAAK!!", teriak murid2 dengan polosnya.
"BERARTI TUHAN ITU. ADA GAAAAAAK???? "
tanya Ibu Guru lagi bersemangat.
"NGGAK ADAAAAAAAA!! ", kata anak2 TK itu
tanpa mikir panjang.
Dipojok belakang kelas tiba2 berdiri Sinchan
(murid paling badung).
Lalu ia berjalan dengan gagah ke depan kelas.
Dengan lantang dia berkata :
"KAWAN-KAWAN OTAK IBU KELIATAN.. NGGAAK???"
tanyanya pada teman-temannya sekelas.
"NGGAAAAAK!! ". teriak teman-temannya
langsung dengan suara keras.
Kemudian ia bertanya lagi:
"BERARTI OTAK IBU GURU ADA NGGAAAAAAK?? ? "
"NGGAK ADAAAAAAAA!! ",
jawab teman-temannya.
__._,_.___
Merah yang diasuh oleh seorang Ibu guru
berjiwa Komunis.
Ibu Guru ini mulai memasuki kelas Nol besar
Dan ia mulai mengajar kepada anak2 TK tersebut
tentang Faham Atheisme (Faham Tidak Bertuhan).
Ia mulai mengambil sebuah penghapus papan
tulis, dan mulai berkata pada anak2 TK di
kelasnya itu:
" Anak-anak, penghapus papan tulis ini
kelihatan gak???", sambil tangannya mengacung-acungkan
penghapus di depan kelas...
"KELIHATAAAAAN !!!", kata anak2 TK serempak
dan bersemangat.
"Yang terlihat menunjukan Keber-ada-an maka,
Kalau penghapus ini kelihatan artinya
penghapus ini ada nggaaak?", tanyanya lagi kepada murid
muridnya.
"ADAAAAAAAA! !", kata anak2 itu penuh
semangat.
Kemudian ia mulai menaruh penghapus papan
tulis di meja. Ia lalu mengambil sebuah kapur putih.
Kemudian berkata kembali pada murid-muridnya:
"Anak-anak KAPUR ini kelihatan nggaak???",
sambil tangannya kembali mengacungkan kapur
di depan kelas.
"KELIHATAAAAAN !!!", kata anak2 TK serempak
dan bersemangat.
"Nah !! Kalau kapur ini terlihat berarti
kapur ini ada...nggak? " ,tanyanya lagi kepada murid -
muridnya.
"ADAAAAAAAA! !", kata anak2 TK itu semangat tanpa
tedeng aling2.
Lalu sang guru mulai memasukan doktrin2
komunismenya kepada anak-anak TK tersebut.
"ANAK-ANAK ! TUHAN ITU
KELIHATAN... ..NGGAK?? ??" Tanyanya lebih
semangat kepada anak muridnya.
"GAAAAAK!!", teriak murid2 dengan polosnya.
"BERARTI TUHAN ITU. ADA GAAAAAAK???? "
tanya Ibu Guru lagi bersemangat.
"NGGAK ADAAAAAAAA!! ", kata anak2 TK itu
tanpa mikir panjang.
Dipojok belakang kelas tiba2 berdiri Sinchan
(murid paling badung).
Lalu ia berjalan dengan gagah ke depan kelas.
Dengan lantang dia berkata :
"KAWAN-KAWAN OTAK IBU KELIATAN.. NGGAAK???"
tanyanya pada teman-temannya sekelas.
"NGGAAAAAK!! ". teriak teman-temannya
langsung dengan suara keras.
Kemudian ia bertanya lagi:
"BERARTI OTAK IBU GURU ADA NGGAAAAAAK?? ? "
"NGGAK ADAAAAAAAA!! ",
jawab teman-temannya.
__._,_.___
0 comments:
¿Te animas a decir algo?