Di tengah malam, telepon di rumah Pak Udin, petugas perpustakaan di kampus, tiba-tiba berdering. Dengan agak enggan, Pak Udin terpaksa bangun untuk menjawab.
"Selamat malam, Pak. Maaf mau tanya, perpustakaan buka jam berapa ya?", tanya si penelpon.
"Ya ampun, kamu menelepon tengah malam begini hanya ingin tanya jam buka perpusatakaan?" balas Pak Udin dengan kesal.
"Sekali lagi maaf Pak, tapi ini sangat penting", kata penelepon.
"Baiklah.. bukanya jam sembilan pagi", kata Pak Udin.
"Jam sembilan? Tidak bisa lebih pagi lagi, Pak?" tanya si penelepon.
"Memangnya kenapa? Ada apa sih kamu mau datang pagi-pagi?" tanya Pak Udin.
"Yang bilang saya mau datang siapa? Saya mau cepat-cepat keluar dari perpustakaan ini Pak."
"Selamat malam, Pak. Maaf mau tanya, perpustakaan buka jam berapa ya?", tanya si penelpon.
"Ya ampun, kamu menelepon tengah malam begini hanya ingin tanya jam buka perpusatakaan?" balas Pak Udin dengan kesal.
"Sekali lagi maaf Pak, tapi ini sangat penting", kata penelepon.
"Baiklah.. bukanya jam sembilan pagi", kata Pak Udin.
"Jam sembilan? Tidak bisa lebih pagi lagi, Pak?" tanya si penelepon.
"Memangnya kenapa? Ada apa sih kamu mau datang pagi-pagi?" tanya Pak Udin.
"Yang bilang saya mau datang siapa? Saya mau cepat-cepat keluar dari perpustakaan ini Pak."
0 comments:
¿Te animas a decir algo?