alkisah, ada seorang pemuda sedang berkeliling mengendarai motor kesayangannya. ketika melewati jembatan layang, pemuda itu melihat seorang gadis berdiri di tepian jembatan tersebut.
Pemuda itu menghentikan motornya dan bertanya : "apa yg sedang Kamu lakukan Nona?"
Gadis itu menjawab :"Saya ingin bunuh diri"
Mendengar itu, Si pemuda bermaksud ingin mengutarakan sesuatu sebelum gadis itu benar-benar menjalani niatnya. Pemuda itu berkata : "kalau memang Kamu benar ingin melompat, bolehkah Saya meminta sesuatu padamu, mungkin sebagai persembahan terakhirmu sebelum Kamu bunuh diri?"
Gadis cantik yang sedang putus asa pun menjawab, "apa yang mau Kamu minta dariku?"
"berikan Aku sebuah ciuman, sebelum Kamu benar bunuh diri." Kata pemuda itu.
Sang gadis pun menciumnya. Setelah ciuman berakhir, pemuda itu terlihat senang dan kemudian bertanya lagi, "mengapa Kamu ingin bunuh diri?"
Dengan sedih gadis itu pun menjelaskan : "Saya ingin bunuh diri, karena orangtua dan keluarga Saya menentang Saya berpakaian dan berdandan seperti wanita."
Pemuda itu menghentikan motornya dan bertanya : "apa yg sedang Kamu lakukan Nona?"
Gadis itu menjawab :"Saya ingin bunuh diri"
Mendengar itu, Si pemuda bermaksud ingin mengutarakan sesuatu sebelum gadis itu benar-benar menjalani niatnya. Pemuda itu berkata : "kalau memang Kamu benar ingin melompat, bolehkah Saya meminta sesuatu padamu, mungkin sebagai persembahan terakhirmu sebelum Kamu bunuh diri?"
Gadis cantik yang sedang putus asa pun menjawab, "apa yang mau Kamu minta dariku?"
"berikan Aku sebuah ciuman, sebelum Kamu benar bunuh diri." Kata pemuda itu.
Sang gadis pun menciumnya. Setelah ciuman berakhir, pemuda itu terlihat senang dan kemudian bertanya lagi, "mengapa Kamu ingin bunuh diri?"
Dengan sedih gadis itu pun menjelaskan : "Saya ingin bunuh diri, karena orangtua dan keluarga Saya menentang Saya berpakaian dan berdandan seperti wanita."
0 comments:
¿Te animas a decir algo?